Pages

Monday, March 11, 2013

Manfaat Sempoa

Manfaat belajar sempoa adalah:
1.  Meningkatkan daya ingat
2.  Meningkatkan kecepatan, ketepatan dan ketelitian dalam berpikir
3.  Meningkatkan kreatifitas
4.  Meningkatkan konsentrasi
5.  Meningkatkan rasa percaya diri
6.  Merangsang fungsi otak kiri dan otak kanan hingga berkembang optimal

Monday, March 4, 2013

Ilmuwan Muslim

  • Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi
    Hidup antara tahun 864-930 dan namanya dilatinkan menjadi Razes. Seorang dokter klinis yang terbesar pada masa itu dan pernah mengadakan satu penelitian Al-Kimi atau sekarang lebih terkenal disebut ilmu Kimia.
    Didalam penelitiannya pada waktu itu Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi sudah menggunakan peralatan khusus dan secara sistimatis hasil karyanya dibukukan, sehingga orang sekarang tidak sulit mempelajarinya. Disamping itu Al-Razi telah mengerjakan pula proses kimiawi seperti: Distilasi, Kalsinasi dan sebagainya dan bukunya tersebut merupakan suatu buku pegangan Lboratorium Kimia yang pertama di dunia. Bidang lain: Medicine, Ophthalmology, Smallpox , Chemistry, Astronomy.
  • Abu Nasir Al-Farabi
    Orang barat menyebutnya dengan ALFARABIUS. Ia hidup tahun antara tahun 870-900 Masehi dan merupakan tokoh Islam yang pertama dalam bidang Logika. Al Farabi juga mengembangkan dan mempelajari ilmu Fisika, Matematika, Etika, Filosofi, Politik, dan sebagainya. Bidang lain: Sociology, Logic, Philosophy, Political Science, Music.
  • Abul Wafa Muhammad Ibn Muhammad Ibn Yahya Ibn Ismail Buzjani (Buzhgan, Nishapur, Iran, 940 – 997 / 998) adalah seorang ahli astronomi dan matematikawan dari Persia. Pada tahun 959, Abul Wafa pindah ke Irak, dan mempelajari matematika khususnya trigonometri di sana. Dia juga mempelajari pergerakan bulan; salah satu kawah di bulan dinamai Abul Wáfa sesuai dengan namanya. Salah satu kontribusinya dalam trigonometri adalah mengembangkan fungsi tangen dan mengembangkan metode untuk menghitung tabel trigonometri.
  • Abul Qasim Maslamah bin Ahmad Al-Majriti  adalah seorang astronom, alkimiawan, matematikawan, dan ulama Arab Islam dari Al-Andalus (Spanyol yang dikuasai Islam). Abdul Qasim lahir di Madrid dan meninggal 1008 atau 1007 M).Ia juga ikut serta dalam penerjemahan Planispherium karya Ptolemeus, memperbaiki terjemahan Almagest, memperbaiki tabel astronomi dari Al-Khwarizmi, menyusun tabel konversi kalender Persia ke kalender Hijriah, serta mempelopori teknik-teknik geodesi dan triangulasi. Ia juga ditulis sebagai salah satu penulis Ensiklopedia Ikhwan As-Shafa, tapi kecil kemungkinan bahwa ia benar-benar salah satu penulisnya.
  • Abu Ali Al-Husein Ibnu Sina atau dikenal dengan nama Avicenna, yang hidup antara tahun 986-1037 M. Seorang ilmuwan muslim dan Filosof besar pada waktu itu, hingga kepadanya diberikan julukan Syeh Al-Rais.
    Keistimewaannya antara lain pada masa umur 10 tahun sudah hafal Al-Qur`an, kemudian pada usia 18 tahun sudah mampu menguasai semua ilmu yang ada pada waktu itu, bidang keahliannya adalah ilmu Kedokteran, ilmu Fisika, Geologi, Mineralogi. Juga dibidang Medicine, Philosophy, Mathematics, Astronomy.
  • Abu Abdullah Muhammad Al-Idrisi  merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup di Sicily. Sumbangan utama tokoh ini ialah menghasilkan peta bebola perak seberat 400 paun untuk Raja Roger II, lengkap dengan membahagikan dunia kepada 7 iklim, laluan perdagangan, teluk, tasik, sungai, bandar-bandar besar, bukit dan lembah serta gunung-ganang. Al Idrisi lahir 1099 Masihi di Ceuta, Sepanyol dan meninggal pada 1166 Masihi. Beliau juga mencatatkan jarak dan ketinggian sesuatu tempat dengan tepat. Tokoh Geografi kurun ke-12 ini kemudiannya menghasilkan buku Nuzhah al Musytaq fi Ishtiraq al Afaq (Kenikmatan pada Keinginan Untuk Menjelajah Negeri-negeri) atau Roger’s Book iaitu sebuah ensiklopedia geografi yang mengandungi peta dan informasi tentang negara Eropah, Afrika dan Asia. Buku ini mencatatkan perihal masyarakat, budaya, kerajaan dan cuaca negara-negara yang terdapat di dalam petanya. Beliau turut menggunakan semula garisan lintang dan garisan bujur yang diperkenalkan sebelumnya dalam peta yang dihasilkan. Beberapa abad lamanya, Eropah menggunakan peta Al Idrisi dan turut menggunakan hasil kerja ilmuwan ini ialah Christopher Columbus.
  • Piri Reis pencipta  peta dunia terlengkap dibuat pada tahun 1513.  Para ahli satelit sendiri pun merasa terkejut dengan model pemetaan yang dibuat oleh tokoh Muslimin tersebut.  peta yang dibuat diatas sepotong kulit rusa berukuran 90×65 centimeter tersebut benar-benar digambarkan lengkap dan cukup detail. Bahkan hasil perbandingan dengan pemotretan dari angkasa luar yang dilakukan menggunakan satelit saat ini memiliki bentuk yang sangat mirip. Mulanya para sejarawan tidak percaya akan bukti keberadaan peta tersebut. Di peta yang terlihat jelas hanyalah kawasan Laut Timur Tengah. Sementara kawasan lainnya seperti benua Afrika dan Amerika sama sekali tergambar sangat berbeda. Baru setelah gambar hasil pemotretan satelit jaman modern ini dipadukan dengan peta kuno karya muslimin bangsa Turki tersebut sangat nyata kebenarannya bahwa gambar yang ditorehkan dalam kulit tersebut memang sangat detail dan terperinci. (klik disini unuk membaca artikel: Ilmuwan Muslim Pencipta Peta Dunia Pertama)
  • Omar Al-Khayyám adalah seorang pemuisi, ahli matematik, dan ahli astronomi. Kahyyam yang lahir: 18 Mei 1048 di Nishapur, Iran (Parsi) dan meninggal  4 Desember 1131 itu mempunyai nama asli Ghiyatuddin Abu al-Fatah Omar ibni Ibrahim Al-Nisaburi Khayami. Khayam  adalah perkataan pinjaman bahasa Arab yang bermakna “pembuat khemah.” Beliau paling dikenali kerana himpunan puisinya, Rubaiyat Omar Khayyam.
  • Ibnu Nafis  atau Ibn Al-Nafis Damishqui, merupakan orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh manusia (pada 1242). Penggambaran kontemporer proses ini telah bertahan. Khususnya, ia merupakan orang pertama yang diketahui telah mendokumentasikan sirkuit paru-paru. Secara besar-besaran karyanya tak tercatat sampai ditemukan di Berlin pada 1924. Dia lahir di Damaskus (kini wilayah Suriah) tahun 1210 dan meninggal di Kairo (kini wilayah Mesir), 17 Desember 1288 pada umur 77/78 tahun)
Islam Is Logic . wordpress.com

Sunday, March 3, 2013

Ilmuwan Muslim

 
  • Abul Hakam Umar bin Abdurrahman bin Ahmad bin Ali Al-Kirmani adalah cendekiawan besar abad ke-12 dari Kordoba, Al-Andalus. Ia adalah murid dari Maslamah Al-Majriti. Ia mempelajari dan berkarya di bidang bidang geometri dan logika. Menurut muridnya Al-Husain bin Muhammad Al-Husain bin Hayy Al-Tajibi, “tak ada yang sepandai Al-Kirmani dalam memahami geometri atau jawaban atas pertanyaan-pertanyaannya yang tersulit, dan dalam mempertunjukkan seluruh bagian dan bentuknya.” Ia lalu pindah ke Harran, Al-Jazirah (sekarang terletak di Turki). Disana ia mempelajari geometri dan kedokteran. Ia lalu kembali ke Al-Andalus dan tinggal di Sarqasta (Zaragoza). Ia diketahui menjalankan praktik bedah seperti amputasi dan kauterisasi.
 
  • Abul Qasim Khalaf ibn al-Abbas az-Zahrawi adalah salah satu pakar di bidang kedokteran pada masa Islam abad Pertengahan. Dia lahir di Madinatuz Zahra’, 936 – 1013 yang dikenal di Barat sebagai Abulcasis. Karya terkenalnya adalah Al-Tasrif, kumpulan praktik kedokteran yang terdiri atas 30 jilid. Abul Qasim lahir di Zahra, yang terletak di sekitar Kordoba, Spanyol. Di kalangan bangsa Moor Andalusia, dia dikenal dengan nama “El Zahrawi”. Al-Qasim adalah dokter kerajaan pada masa Khalifah Al-Hakam II dari kekhalifahan Umayyah. Al-Tasrif berisi berbagai topik mengenai kedokteran, termasuk di antaranya tentang gigi dan kelahiran anak. Buku ini diterjemahkan ke bahasa Latin oleh Gerardo dari Cremona pada abad ke-12, dan selama lima abad Eropa Pertengahan, buku ini menjadi sumber utama dalam pengetahuan bidang kedokteran di Eropa. Bidang lain: Surgery, Medicine.
 
  • Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud Abu Mansur al-Samarqandi al-Maturidi al-Hanafi  atau Abu Mansyur Almaturiddi adalah seorang cendekiawan muslim dan ahli di bidang ilmu kalam. Maturidi dilahirkan di Maturid, dekat Samarqand. Di bidang ilmu agama, beliau berguru pada Abu Nasr al-`Ayadi and Abu Bakr Ahmad al-Jawzajani. Ia banyak menulis tentang Mu’tazilah, Qarmati, dan Syiah.
 
  • Ibnu Rushd atau nama lengkapnya Abu Walid Muhammad Ibnu Ahmad adalah ahli falsafah, perubatan, matematik, teologi, ahli fikah mazhab Maliki, astronomi, geografi dan sains. Rushd lahir 1126 dan meninggal dunia 1198. Dilahirkan di Sepanyol dan meninggal dunia di Maghribi, beliau adalah ahli falsafah yang paling agung pernah dilahirkan dalam sejarah Islam. Pengaruhnya bukan sahaja berkembang luas didunia Islam, tetapi juga di kalangan masyarakat di Eropah. Di Barat, beliau dikenal sebagai Averroes dan bapa kepada fahaman sekularisme.
 
  • Abu Raihan Al-Biruni  merupakan matematikawan Persia, astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang kepada bidang matematika, filsafat, obat-obatan. Abu Raihan Al-Biruni dilahirkan di Khawarazmi, Turkmenistan atau Khiva di kawasan Danau Aral di Asia Tengah yang pada masa itu terletak dalam kekaisaran Persia. Dia belajar matematika dan pengkajian bintang dari Abu Nashr Mansur. Abu Raihan Al-Biruni merupakan teman filsuf dan ahli obat-obatan Abu Ali Al-Hussain Ibn Abdallah Ibn Sina/Ibnu Sina, sejarawan, filsuf, dan pakar etik Ibnu Miskawaih, di universitas dan pusat sains yang didirikan oleh putera Abu Al Abbas Ma’mun Khawarazmshah. Dia lahir 15 September 973 dan meninggal  13 Desember 1048. Bidang lain: Astronomy, Mathematics, determined Earth’s circumference
 
  • Muhammad Ibnu Musa Al-Khawarizmi
    (780 – 850) adalah seorang pakar dalam bidang matematik, astronomi dan geografi dari Iran. Al-Khawarizmi juga dikenali sebagai bapa algebra. Orang Eropa menyebutnya dengan AlGorisma. Nama itu kemudian dipakai orang-orang barat dalam arti kata Aritmatika atau ilmu hitung. Mengapa ? Karena dia adalah seorang muslim yang pertama-tama dan ternama dalam ilmu Matematika dan ilmu hitung. Bukunya yang terkenal berjudul Al-jabar Wal Muqobalah, kemudian buku tersebut disalin oleh orang-orang barat dan sampai sekarang ilmu itu kita kenal dengan nama Al-Jabar.
Sumber: Islam Is Logic . wordpress.com

Saturday, March 2, 2013

Yuk, berlatih bilangan romawi



BILANGAN ROMAWI

I   melambangakan bilangan 1 
melambangakan bilangan 5
melambangakan bilangan 10
melambangakan bilangan 50
melambangakan bilangan 100
melambangakan bilangan 500
M melambangakan bilangan 1.000

Yuk, kita coba soal-soal ini dalam waktu 2 menit, selamat mencoba.
Nyatakan bilangan bulat berikut ke dalam bilangan Romawi.
8 = ……
14 = ……
19 = ……
22 = ……
28 = ……
39 = ……
47 = ……
54 = ……
59 = ……
68 = ……
79 = ……
83 = ……
87 = ……
89 = ……

Nyatakan bilangan Romawi berikut ke dalam bilangan bulat.
VII = ……
    XVI = ……   
XIV = ……
XVII = ……
XIX = ……
XXIII = ……
XXIV = ……
XLIX =……
LIV = ……
LXXXVI = ……
LXXIX = ……
XLVII = ……
LXVIII = ……
LVII = ……
XLVI = …

Ilmuwan Muslim

 
  • Abu Ali Muhammad al-Hassan ibnu al-Haitham atau Ibnu Haitham (Basra,965 – Kairo 1039), dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan nama Alhazen, adalah seorang ilmuwan Islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri, pengobatan, dan filsafat. Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya, dan telah memberikan ilham kepada ahli sains barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam menciptakan mikroskop serta teleskop. Bidang lain: Physics,Optics, Mathematics.
 
  • Orang-orang Eropa menamakannya Gebert, ia hidup antara tahun 721-815 M. Dia adalah seorang tokoh Islam yang mempelajari dan mengembangkan dunia Islam yang pertama. Ilmu tersebut kemudian berkembang dan kita mengenal sebagai ilmu kimia. Bidang keahliannya, (dimana dia mengadakan peneltian) adalah bidang : Logika, Filosofi, Kedokteran, Fisika, Mekanika, dan sebagainya.
 
  • Abu Yusuf Yacub Ibnu Ishak Al-Kindi
    Dalam dunia barat dia dikenal dengan nama Al-Kindus. Memang sudah menjadi semacam adat kebiasaan orang barat pada masa lalu dengan melatinkan nama-nama orang terkemuka, sehingga kadang-kadang orang tidak mengetahui apakah orang tersebut muslim atau bukan. Tetapi para sejarawan kita sendiri maupun barat mengetahui dari buku-buku yang ditinggalkan bahwa mereka adalah orang Islam, karena karya orisinil mereka dapat diketahui dalam bentuk tulisan ilmiah mereka sendiri. Al Khindi  ahli adalah ilmuwan ensiklopedi, pengarang 270 buku, ahli matematika, fisika, musik, kedokteran, farmasi, geografi, ahli filsafat Arab dan Yunani kuno.
    Al-Kindi adalah seorang filosof muslim dan ilmuwan sedang bidang disiplin ilmunya adalah: Filosofi, Matematika, Logika, Musik, Ilmu Kedokteran.
    Sumber: Islam Is Logic . wordpress.com

13 Tahun Berbakti Untuk Negeri

Puji dan Syukur kita panjatkan kehadirat ALLAH SWT, karena berkat rahmatnya ASMA GATSU tetap mampu memberikan sesuatu yang bermanfaat dan berharga bagi putera-puteri bangsa. ASMA GATSU Cimahi merupakan Unit Terbaik dari sekian banyak unit ASMA yang ada di seluruh Indonesia. Sejak berdiri dari tahun 2000 sampai dengan sekarang ASMA GATSU telah mendidik dan menghasilkan siwa-siswi yang berprestasi. Siswa-siswi ASMA GATSU telah menjadi  Juara pada olimpiade ASMA se-Bandung Raya, Juara Umum Olimpiade Daerah dan Juara Umum Olimpiade Nasional.

ASMA (Adil Sempoa Mandiri) merupakan lembaga pendidikan Aritmatika Sempoa. Yang berdiri sejak tahun 1999 dan berpusat di Bandung. Saat ini ASMA telah memiliki cabang yang terdapat di 50 kota di Indonesia dengan jumlah unit mencapai 1.221 unit dari Aceh sampai papua. Salah satu unit terbaik ASMA adalah unit ASMA GATSU Cimahi yang berkantor pusat di Perumahan Kota Mas    Jl. Kota Mas IX No. 8.

Visi, Misi dan Tujuan ASMA GATSU Cimahi yaitu:
Visi      : Menjadi penyelenggara kursus aritmatika terbaik se-Indonesia
Misi     : Turut mencerdaskan bangsa melalui pembelajaran mental aritmatika sempoa bagi sebanyak-
               banyaknya anak bangsa
Tujuan : Membangun generasi yang cerdas, sholeh dan kreatif

Melalui pembelajaran mental aritmatika sempoa yang aktif, kreatif dan menyenangkan di ASMA GATSU, peserta didik dilatih untuk memperoleh manfaat sebagai berikut:
  1. Mengoptimalkan perkembangan otak kiri dan otak kanan secara seimbang
  2. Keterampilan berhitung cepat dengan dan tanpa menggunakan sempoa, sehingga anak terbiasa dengan hitung menghitung dan tidak takut dengan angka-angka dan lebih percaya diri menghadapi mata pelajaran yang berhubungan dengan hitung menghitung, semisal matematika, fisika, statistika, dll.
  3. Keterampilan belajar mandiri untuk belajar di sekolah dan belajar sepanjang hayat.
  4. Mencintai ilmu hitung dan ilmu pengetahuan pada umumnya
  5. Pengembangan karakter positif dan akhlak mulia: kejujuran, kesabaran, disiplin, tanggung jawab, kompetitif (sap menang dan siap kalah), kooperatif, keberanian, dan kepandaian bergaul, dll. 


Gaya Belajar Anak



3 GAYA BELAJAR ANAK

Pendahuluan
Cara belajar seseorang adalah kombinasi dari bagaimana ia menyerap, mengatur dan mengolah informasi. Ada sebagian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui indera penglihatan. Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar visual. Ada sebagian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui indera pendengaran (audio/suara). Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar audiotory. Ada pula sebagaian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui gerakan tubuh atau demonstrasi. Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar kinestetik . Ada dua kenderungan lain yang mungkin hanya dimiliki sebagian kecil orang, yaitu: 1) tipe olfactory , melalui indera penciuman; dan 2) tipe gustatory , melalui indera perasa.
Mengetahui karakteristik tipe belajar visual, uditori dan kinestetik akan membantu anda menemukan strategi atau cara terbaik Anda dalam belajar.

Tipe Belajar Visual
Apakah Anda suka mencorat-coret ketika berbicara ditelepon? Apakah Anda lebih suka melihat peta dari pada mendengar penjelasan tentang rute jalan? Jika Anda cenderung seperti ini, tipe belajar Anda adalah visual. Orang yang memiliki tipe belajar visual cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah suatu informasi melalui indera penglihatan (melihat).
Karakteristik Umum:
  • Lebih suka membaca daripada dibacakan;
  • Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada harus berpidato;
  • Mengingat dari apa yang dilihat daripada dari yang didengar;
  • Sulit untuk mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis;
  • Sering lupa menyampaikan pesan yang sifatnya verbal (ucapan) kepada orang lain, kecuali pesan tertulis;
  • Perencana dan pengatur jangka panjang yang baik;
  • Teliti terhadap detail;
  • Lebih suka seni lukisan atau patung dari pada musik;
  • Membutuhkan pandangan dan tujuan yang menyeluruh dan bersikap waspada sebelum yakin tentang suatu masalah atau proyek;
Kendala pada anak:
·         Terlambat menyalin pelajaran di papan tulis;
·         Tulisan tangannya berantakan sehingga tidak dapat terbaca;
Tips:
  • Jangan ragu untuk selalu membawa buku catatan, catatlah segala bentuk informasi yang ingin diketahui;
  • Kuasailah keterampilan teknik mencatat cepat dan efektif;

Tipe Belajar Auditory
Orang yang memiliki tipe belajar auditori cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah suatu informasi melalui indera pendengaran (mendengar). Misalnya, ia lebih suka berbicara sendiri, mengikuti ceramah/seminar daripada membaca buku, atau lebih suka berbicara dari pada menulis.
Karakteristik Umum:
  • Mudah terganggu oleh keributan;
  • Senang membaca dengan keras dan mendengarkan;
  • Pembicara atau orator yang fasih;
  • Sulit untuk menulis, tapi hebat dalam bercerita;
  • Suka berdiskusi dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar;
  • Lebih suka gurauan lisan dari pada membaca komik;
  • Lebih suka seni musik daripada lukisan, atau patung;
  • Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan daripada yang dilihat.
Kendala pada anak:
·         Sering lupa apa yang dijelaskan guru;
·         Sering lupa mengerjakan tugas yang diintruksikan guru secara lisan;
·         Kerap keliru mengerjakan seperti yang diperintahkan guru;
·         Kesulitan mengekspresikan apa yang dipikirkan;
Tips:
  • Buatlah kelompok diskusi;
  • Tidak usah ragu untuk selalu membawa tape-recorder. Putar ulang informasi/pelajaran yang telah Anda dapat;
  • Jangan ragu untuk selalu bertanya atau meminta penjelasan verbal lebih jauh;
  • Carilah suatu tempat belajar khusus yang bebas dari gangguan keributan;

Tipe Belajar Kinestetik
Orang yang memiliki tipe belajar kinestetik cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah suatu informasi melalui sentuhan dan gerakan tubuh. Misalnya, ia lebih suka berpikir tentang sesuatu sambil berjalan (mondar-mandir), menggerak-gerakan anggota tubuh sambul berbicara/menjelaskan, atau ia paling tidak suka berlama-lama duduk dan diam.
Karakteristik Umum:
  • Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian;
  • Belajar melalui simulasi dan praktek;
  • Menghafal dengan cara berjalan-jalan;
  • Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang;
  • Menggunakan jari sebagai penunjuk ketika membaca;
  • Banyak menggunakan isyarat tubuh ketika bicara atau menjelaskan sesuatu;
  • Sulit mengingat tempat kecuali jika pernah ke tempat tersebut;
  • Menyukai permainan yang menyibukan;
Kendala pada anak:
·         Anak cenderung tidak bisa diam
·         Anak dengan gaya belajar kinestetik akan lebih cocok dan berkembang bila disekolah dengan sistem active learning, dimana anak banyak terlibat dalam proses belajar.
Tips:
  • Siapkan makanan kecil ketika belajar atau mengerjakan PR;
  • Upayakan untuk mensimulasikan kembali segala sesuatu yang ingin dipelakari/kuasai;
  • Jangan ragu untuk selalu meminta guru/Anda sendiri untuk mensimulasikan atau mempraktekkan apa yang sedang dipelajari;
  • Carilah suatu tempat belajar khusus yang luas sehingga Anda dapat bebas bergerak;